Tips ganti kampas kopling/kain klos Satria FU sendiri

 Assalammuawr.wb

STAR ID -Tebal kampas kopling untuk Suzuki Satria FU minimal 3 mmdi bawah angka itu, ya begitulah.  Pasti dan yakin minta dana. Wajar, dipakai melulu kok. Selalu akan muncul gejala tenaga yang loyo. Gas dipelintir, tapi FU lari tetap boyo. Mesinnya sudah tinggi, tenaganya sontoloyo, eh rendah.


Bagi Edi Santausa dari Shan Motor Sport (SMS) di Jln. Tentara Pelajar, Banjarnegara, Jateng, bila sudah begitu cobalah untuk menyetel koplingnya. “Bila sudah pernah disetel dan setelannya telah mentok, artinya minta ganti,” kata Edi yang tidak bilang lembiru.

Caranya? Mudah,  tinggal serahkan ke bengkel, sedia uang beresWah, itu sih buat yang super sibuk dan tak mau terampil. Buat yang punya waktu luang ingin jadi maniak boleh ganti sendiri, deh. Seperti yag dilakukan Diana Mustikawati pada FU 2011 miliknya, doi cewek bro. Iya tahu, dari namanya sudah ketahuan, memang cewek, tak perlu kasih tahu, dia kan sekolah di SMK jurusan Teknik Sepeda Motor (TSM) di Banjarnegara, Jateng.

Si doi mau berbagi tips buat FU lovers semua. “Ganti kampas kopling itu adalah tips standar. Namanya standar, mudah langkah-langkahnya, kamu juga bisa,” ajak Diana pada reporter. Sejurus kemudian, si nona ini ambil beberapa kunci. Sembari sebut ini kunci T8, 10, 12, kunci ring 14 yang semua kuncian untuk membuka kopling. Reporter hanya bisa meringis dengan gigi yang maju, wkwkwkw

Wew,ditantang tuh. Katanya, biar lebih leluasa mendingan pakai standar tengah, juga di tempat agak luas yang bikin mudah main silat, haaah? “Lepas dulu kabel kopling, footstep, starter dengan kunci T12 dan pedal rem dengan kunci T10,” katanya dengan memperagakan langsung pada motor. Ini sih wanita besi, loh. 




Setelah baut-baut dan mur lepas, jangan lupa ditaruh pada wadah khusus mur dan baut. Sediakan juga wadah buat kampas kopling dan antek-anteknya. Tujuannya tak campur aduk dan mudah diraih. Wadah ini bila yang plastik hanya Rp 5.000 yang aluminium antara Rp 15.000 sampai 25.000. Paling utama lagi menyediakan kampas kopling yang baru dengan harga Rp 60 ribu (Indoparts) dan Rp. 125 ribu (orisinal).

Ya sudah, tinggal buka tutup oli pembuangan dengan kunci ring 14, lalu keluarkan oli, “Jelas sudah siap dengan  penampungnya olinya. Jika tidak, terpeleset sampeyan injak oli,” kata Diana yang biasa main licin dengan oli dan sembari cerewet pada reporter yang malah terpana pada cara kerja Diana bermain oli.

Yakin semua oli terkuras, silakan lanjut kendurkan baut bak kopling dengan kunci T8. Tidak hanya dikendurkan, tapi dilepas perlahan. Ingat ya, bautnya ditaruh pada wadah yang diceritakan tadi. Eh, omong-omong, berapa jumlah bautnya mbak? “Nanti kalau kerja sendiri akan tahu jumlahnya,” katanya. Walah-walah….




Tinggal buka bak kopling pelahan, diketok-ketok pakai palu karet juga bisa. Hati-hati pakingnya sobek, santai saja. Kan sudah disebut tadi, harus ada waktu luang, agar tak buru-buru kerjanya. Nah tuh kelihatan rumah koplingnya yang bulat macam piring terbang tersebut.

Lepas baut rumah kopling. Eit, agar rumah kopling tidak ikut berputar ketika dikendurkan, ganjal salah satu baut per kopling dengan kunci pas yang ditahan pada baut terdekat. Boleh juga antar gigi primer dan gigi ke girboks diganjal kain, yang penting rumah kopling tidak berputar. “Ambil per-nya dan kampas koplingnya, untuk memastikan silakan ukur ketebalan kampas,” lanjut gadis manis itu lagi sambil kasih lihat hasil pengukuran ketebalan kampasnya yang tinggal 2,75 mm. Ganti itu!

Sebelum pasang kembali, kampas kopling yang baru dicelupkan dulu pada oli. Lebih baik oli baru. Tujuannya, lancar saja ketika ditarik pertama kali. Ingat ya, “Jumlah kampasnya ada 5 dan pelatnya 4. Urutan pasangnya, kampas-plat-kampas-plat dan seterusnya. Makanya saat buka, perhatikan susunannya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Jalur pengapian Motor Megapro

Tips Upgrade performa Satria FU